BAB 1
PENDAHULUAN
Design berasal dari kata bahasa inggris yang artinya perencanaan, dalam istilah secara umum design berati : potongan, model, moda, bentuk atau pola; konstruksi, rencana, mempunyai maksud, merencanakan; baik, bagus, atau indah bentuknya.
Jika dicermati lebih teliti, maka segera terasa bahwa terdapat semacam kesamaan makna antara istilah disain dan istilah plan. Kedua istilah tersebut, bermakna setara dengan rencana (hasil dari suatu proses merencana), rancangan (hasil dari proses merancang), reka yasa (hasil dari proses merekayasa), atau rancang-bangun (hasil dari proses merancang-bangun). Istilah ini, semuanya menunjuk kepada “hasil dari suatu proses”, atau menunjuk kepada “sesuatu yang dihasilkan oleh suatu proses tertentu”. Meskipun demikian, kenyataannya dalam penggunaannya, terdapat perbedaan. Istilah “disain”, lebih banyak digunakan untuk menunjukkan suatu rencana atau hasil proses perencanaan yang bersifat mikro (kecil, khusus, sempit, khas, detail, rinci). Misalnya : rencana jembatan (bridge design), rencana jalan (road design), rencana rumah (house design), rencana interior (interior design), rencana produk (product design), rencana barang industri (industrial design), rencana design kendaraan (automotive design), dan sebagainya. Sedangkan istilah “plan”, lebih banyak digunakan untuk menunjukkan suatu rencana atau hasil proses perencanaan yang bersifat makro (luas, umum, global, menyeluruh). Misalnya : rencana strategis (strategic plan), rencana utama (master plan), rencana manajemen (management plan), rencana perusahaan (corporate plan), rencana proyek (project plan), rencana kota (city plan), dan sebagainya.
2. Sejarah Design
Dahulu desain interior hanya dikenali sebagai ilmu dalam menghias ruang dalam bangunan. Sejak dahulu manusia telah menata dan menghias ruang dalam tempat tinggal mereka untuk tujuan kenyaman dan keindahan. Bahkan sejak zaman prasejarah manusia purba telah mulai melukis dinding gua yang menjadi tempat tinggal mereka. Meskipun hal tersebut tidak bisa dikatakan sebagai desain interior, tetapi pemikiran dasar untuk perancangan interior ruang telah dimulai oleh mereka meskipun masih dalam tahapan yang masih sangat sederhana.
Sejarah desain interior berjalan bersamaan dengan pembangunan struktur bangunan. Dalam merancang struktur suatu bangunan dahulu orang sudah merencanakan pula hiasan estetika yang akan mempercantik tampilan struktur bangunan tersebut. Hiasan yang biasa dipergunakan dahulu adalah lukisan dan ukiran, dengan melukis dan mengukir struktur bangunan seperti pada dinding dan pilar maka hiasan ini juga mempercantik tidak hanya untuk eksterior tetapi juga pada bagian interior suatu bangunan yang didirikan.
Dalam perkembangannya desain interior memiliki banyak kaitan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi manusia. Saat ini dengan tuntutan kebutuhan manusia yang semakin beragam, perancangan interior telah berkembang dengan memanfaatkan teknologi terkini. Dengan memanfaatkan teknologi akan semakin mempermudah segala kegiatan manusia yang berlangsung didalam ruangan. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi juga banyak berpengaruh terhadap perubahan desain interior masa kini yang lebih mengutamakan pada fungsi selain dari segi estetika interior ruang. Keterbatasan ruang tidak lagi menjadi penghalang untuk melakukan berbagai aktivitas didalamnya, bahkan bisa dikembangkan untuk multifungsi pada satu ruang.
Perkembangan teknologi merupakan suatu pertimbangan lain dianggap memiliki peran yang besar dalam kemajuan desain interior dari masa ke masa. Untuk memenuhi kebutuhan yang akan lebih mempermudah kehidupan manusia, peran teknologi ini menjadikan desain interior ruang berubah dari masa ke masa sesuai dengan kemajuan zaman dan tuntutan kebutuhan. Selain itu peran dari perkembangan gaya hidup juga berpengaruh pada perubahan desain interior ruang.
Sejarah desain interior sendiri tergambar dengan jelas di beberapa bidang yang berbeda. Berdasarkan sejarah arsitektur yang menyertakan elemen seni dekorasi, termasuk furniture, karya seni dari besi, kaca, keramik dan tekstil, yang seringkali dikelompokkan secara terpisah. Untuk perancangan interior semua hasil karya seni ini tidak hanya berfungsi sebagai pelengkap tetapi menjadi elemen yang menyatu dengan semua hasil karya yang terdapat dalam interior ruang, baik memiliki fungsi maupun hanya sekedar dekorasi saja.
Peran dari seorang perancang interior sejak dahulu dituntut untuk mampu menjawab permasalahan yang muncul dalam merancang interior ruang dengan memanfaatkan ilmu dasar yang dimilikinya dengan menggabungkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, kemajuan teknologi mempengaruhi dalam kehidupan sehari-hari manusia. Hal ini juga berpengaruh pada perancangan desain interior ruang masa kini. Dahulu kebutuhan dapur merupakan ruangan yang kotor dan berantakan, sekarang kebutuhan dapur itu semakin menjadi terbatas dan bisa diakomodir dengan teknologi yang memudahkan pekerjaan di dapur yang tadinya sulit dikerjakan.
Saat ini perkembangan desain interior di dunia berkembang sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Gaya hidup instan dan praktis menjadi pilihan sesuai masyarakat yang tidak mau lagi direpotkan untuk hal yang bisa dipermudah dengan kemajuan teknologi. berbagai aktivitas sehari-hari ditunjang dengan teknologi terkini sehingga akan mempengaruhi desain interior ruang aktivitas mereka. Contohnya inovasi pada desain interior dapur semakin sederhana dengan peralatan modern di dapur seperti kompor gas, kompor listrik, penghisap asap, oven microwave, mesin pencuci piring (dishwasher), dan lain lain.
Gambar 1.4. Inovasi desain interior dapur
Kesan dapur sebagai bagian rumah yang terletak di belakang dan kotor tidak lagi terlihat pada desain dapur masa kini yang lebih modern dan bersih. Peran dari inovasi peralatan dapur yang lebih modern dan praktis telah membuat dapur menjadi tampil lebih indah.
Gambar 1.4. Inovasi desain interior dapur
Kesan dapur sebagai bagian rumah yang terletak di belakang dan kotor tidak lagi terlihat pada desain dapur masa kini yang lebih modern dan bersih. Peran dari inovasi peralatan dapur yang lebih modern dan praktis telah membuat dapur menjadi tampil lebih indah.
3. Design interior bergaya modern
Gaya modern yang sekarang banyak menjadi pilihan adalah modern minimalis. Pada gaya ini interior ruang didesain dengan meminimalkan fungsi elemen dekorasi seperti ukiran dan benda-benda yang bersifat dekoratif. Dalam desain ini hampir semua elemen ruang diminimalkan dari dekorasi yang tidak diperlukan dan dibiarkan tampil polos tanpa aksesori, kalaupun terdapat aksesori maka yang dipilih adalah yang bergaris sederhana.
Warna yang digunakan pada desain modern minimalis biasanya adalah warna-warna cerah seperti putih dan krem. Warna alam juga banyak digunakan sesuai dengan karakter material asli seperti warna semen abu-abu yang tidak lagi diberi finishing, atau material logam dibiarkan dengan warna aslinya. Penggunaan profil dan list lantai yang memiliki ukiran juga tidak digunakan dalam ruang interior bergaya modern minimalis, gantinya di gunakan yang berdesain simple atau bisa jadi di hilangkan.Beberapa ciri dari interior ruang bergaya modern minimalis:Elemen ruang yang tampil polos tanpa dekorasi yang rumit seperti ukiran.Penggunaan warna-warna alami seperti putih, dan warna kusam seperti abu-abu, coklat.Bentuk-bentuk yang sederhana pada furniture yang dipilih dengan bentuk dasar seperti garis dan kotak dan material seperti baja dan kayu.Bukaan kaca yang lebar sebagai sirkulasi udara dan pencahayaan alami.Seni instalasi dan lukisan abstrak menjadi pilihan untuk menghias ruanganiMeminimalkan penggunaan barang yang tidak perlu dan memaksimalkan fungsi barang yang sudah ada.Gambar 1.10. Contoh ruangan dengan desain interior bergaya modern
Ruangan keluarga yang mengaplikasikan desain modern minimalis dengan menggunakan garis dan kotak sebagai bentuk dasar yang diaplikasikan mulai dari bentuk ruang, furniture, pola lantai, ornament dinding, pola ceiling. Kesederhanaan bentuk menciptakan desain yang sederhana, tidak rumit tetapi tetap menarik.
4. Komposisi Bentuk Dasar Dalam Aplikasi Desain Interior
Bentuk- bentuk dasar merupakan awal dari perkembangan dari bentuk dinamis. Perkembangan dan tuntutan akan suatu bentuk yang baru dijawab oleh desainer interior dengan mengembangkan bentuk dasar menjadi bentuk-bentuk yang lebih dinamis. dengan berbekal bentuk dasar dan sedikit kreativitas bentuk-bentuk dinamis diciptakan dan diaplikasikan untuk berbagai macam elemen interior.Saat ini bentuk dinamis yang sangat kreatif hasil dari pengembangan bentuk dasar. Dari bentuk dasar yang terkesan sudah lazim dikenali sekarang banyak bentuk-bentuk baru yang diaplikasikan dalam desain interior modern.Berikut adalah beberapa bentuk yang diaplikasikan dalam interiorBentuk KotakBentuk lingkaranBentuk Segitiga
Bentuk kotak yang menjadi bentuk dasar yang digunakan untuk gambar denah, potongan, dan tampak.
| |
Bentuk lingkaran yang dikembangkan menjadi bentuk oval, spiral, dan bentuk-bentuk dinamis lainnya
| |
Bentuk segitiga dikembangkan untuk gambar seperti bentuk atap, piramida, dan bentuk-bentuk lainnya.
|
Berikut adalah beberapa bentuk dasar yang telah lama digunakan dalam aplikasi desain interior.
1.Bentuk Kotak
Bentuk kotak diaplikasikan dalam bentuk gambar seperti gambar denah, tampak, potongan, dan gambar-gambar lainnya. Dari susunan bentuk dasar kotak maka dapat dihasilkan komposisi gambar bangunan seperti yang diinginkan, dan dibangun sesuai dengan gambar yang telah didesain.
Gambar 1.11. Aplikasi bentuk-bentuk dasar dalam desain interior Selain itu bentuk kotak juga diminati dalam desain interior modern minimalis seperti pada bentuk furniture dan pola-pola lantai, dinding dan reiling dengan bentuk kotak-kotak, yang tampil tanpa embel-embel dekorasi apapun dan dibiarkan polos.
Gambar 1.12. Disain ruangan mengadopsi bentuk kotak sebagai tema dasar
2. Bentuk lingkaran
Bentuk lingkaran adalah bentuk yang mengilhami manusia purba dalam menemukan roda untuk memudahkan kegiatan sehari-harinya, sekarang bentuk lingkaran merupakan bentuk yang telah berkembang untuk diaplikasikan dalam berbagai hal mulai dari pola polkadot sampai pada bentuk benda pakai sehari hari.
Bentuk lingkaran dikembangkan dalam bentuk tiga dimensi menjadi bentuk bola, tabung, kerucut, dan bentuk lainnya. Dari bentuk lingkaran ini juga benda fungsional dalam interior di kembangkan bentuknya menjadi lebih kreatif dan tampil lebih menarik, salah satunya adalah bentuk lingkaran yang digunakan untuk furniture seperti bentuk sofa.
Gambar 1.13. bentuk lingkaran sofa kapal pesiar Princess Mariana
Bentuk lingkaran juga diaplikasikan sebagai pola dalam elemen utama ruang seperti pola untuk lantai, dinding, dan ceiling. Bentuk lingkaran ini digunakan dalam berbagai ukuran, untuk pola lantai di ruang bergaya klasik biasanya pola lantai lingkaran diaplikasikan dengan ukuran besar dan di beri hiasan gambar dekoratif dengan susunan yang simetris antar tiap pola, dan terbuat dari berbagai material dan warna-warna yang berbeda berbeda.
3.Bentuk Segitiga
Bentuk segitiga banyak diaplikasikan dalam bentuk atap, di daerah yang memiliki iklim tropis bentuk atap pelana merupakan bentuk yang banyak diaplikasikan dalam bangunan. Bentuk atap pelana memiliki bentuk dasar segitiga.
plafon interior kapal itu menggunakan bahan apa ya gan,??? mohon di perjelas
BalasHapuspada kpal sering menggunakan plavon pvc karena plavon ini lebih tahan terhadap panas
BalasHapusya lumayan bagus infonya mudah mudahan bermanfaat
BalasHapusbagus kang infonya terima kasih
BalasHapus